Banyak kalangan pencinta olahraga bola khususnya kaum muda saat ini yang hampir lupa dengan sejarah sepak bola itu sendiri terlebih siapakah para pemain timnas indonesia yang pada jamanya sangat di idolakan oleh para maniak bola ? ya,,, salah satunya adalah bambang pamungkas. Bambang pamungkas adalah David Beckhamnya indonesia. Siapa yang tidak kenal dengan pria kelahiran 10 juni 1980 ini.
Berikut jejak perjalanan seorang Bambang Pamungkas kami rangkum dalam : Karir, Pensiun, Manajer, Pelatih, serta Serba-serbi
Karir Bambang Pamungkas
Pria yang akrab di panggil Bepe ini pada 2002 lalu menjadi pemain timnas indonesia dengan penampilan terbaik, 8 gol dari kaki dinginya melesat ke gawang lawan selama musim dalam 6 penampilan apiknya yang membawa indonesia menjadi juara kedua dalam kontestan Piala Tiger 2002.
Bepe atau Bambang Pamungkas lagi-lagi meyuropiakan para pendukung Indonesia setelah menang atas Bahrain dengan skor 2-1 pada 10 juli 2007 dengan kemenangan telak untuk indonesia 2-1. Sampai saat ini Bambang Pamungkas menduduki sebagai pemain timnas indonesia terbaik selama era tahun 2000-an dengan top skor dari 77 penampilanya mencetak 36 gol dalam pertandingan yang di ikutinya dengan kategori “A FIFA” pemain timnas indonesia.
Akan tetapi jika bepe di sandingkan dengan pertandinganya yang mengacu kepada Non-FIFA rekornya melebihidari kategori A-FIFA dengan 42 gol dari 88 pertandingan sungguh pantastis bukan pemain timnas indonesia pada jamanya memiliki punggawa sekaligus ban pita kapten di lengannya.
Pria yang mengawali karirnya dari nol ini dimulai sejak tahun 1988 di mana memulai debutnya di pemain junior sampai dengan gantung sepatu pada 2019 lalu dengan total cetakan gol sebanyak 178 torehan. Bukan jumlah yang biasa bagi seorang pemain bola nasional walaupun rekornya runner up dari pemain Naturalisasi Cristian Bonzales akan tetapi aura bambang pamungkas memiliki daya ketertarikan tersendiri bagi para penggemar sepak bola di indonesia pada khususnya
Bambang Pamungkas Pensiun
Setelah Bambang Pamungkas pensiun dari pemain timnas indonesia pada tahun 2013 lalu yang hal tersebut cukup mengejutkan serta banyak disayangkan oleh para penggemarnya baik di indonesia maupun mancanegara, dimana kala itu di saat nasionalisme sedang deras-derasnya mengalir dalam dukungan atas nama indonesia di kancah dunia. Lagi-lagi pria yang akrab di panggil bepe ini benar benar mengejurkan publik dengan keputusanya menggantung sepatu atau pensiun pada tahun 2019 secara propesioal dari dunia persepakbolaan nasional yang hal ini tentu menjadi kepatahatian telak bagi para penggemarnya.
Bambang Pamungkas Menjadi Manager
Setelah gantung sepatu pada akhir 2019 setelah 20 tahun menjalani karir propesionalnya di bidang olahraga bola, pada tahun 2020 legenda yang bernomor punggung 20 tersebut menjalani profesi yang berbeda dengan bidang yang sama yaitu menjadi manajer di klub yang memiliki gelar macan kemayoran tersebut.
Striker yang terbiasa menjadi pemain ini kini harus membiasakan diri menjadi pengurus tim persija jakarta yang tentu dulu di arahkan kini harus bisa mengarahkan serta menaggung jawabi yang hal ini tentu sangat berbeda walau di dalam satu kancah yang sama yaitu dunia persepakbolaan.
“dulu pemain kini penanggung jawab, perbedaanya sekarang sudah tidak lari sana sini lagi” ujarnya saat menjawab pertanyaan “apa bedanya dulu dan sekarang” klub yang dulu membesarkanya ini, kini Bepe memiliki tanggung jawab sebaliknya yaitu harus bisa membesarkan klub nya tersebut.
Baca Juga Berita Terbaru Lainnya di Google New